Hutan di lereng Gunung Agung, Karangasem, Bali, kembali terbakar pada Selasa (29/10/2024) malam. Kejadian tersebut sempat terekam masyarakat dan terlihat api berkobar cukup besar.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, mengatakan kebakaran berada di wilayah Kedampal, Desa Datah, Kecamatan Abang. Hal itu diketahui berdasarkan hasil koordinasi dengan kelompok tani hutan (KTH).
“Dari hasil koordinasi, api terpantau lumayan besar, tetapi titik api berada jauh dari pemukiman warga,” kata Arimbawa, Selasa (29/10/2024).
Terkait dengan kejadian tersebut, BPBD Karangasem sudah berkoordinasi dengan camat dan perbekel atau kepala desa (kades) setempat. Karena titik api berada di atas dan suasana sudah malam, BPBD Karangasem hanya bisa melakukan koordinasi dan pemantauan saja dengan beberapa pihak terkait.
“Besok pagi kemungkinan baru bisa kami menentukan langkah apa yang akan diambil terkait kebakaran tersebut. Tetapi, mudah-mudahan malam ini turun hujan sehingga api segera padam,” harap Arimbawa.
Sebelumnya, hutan lereng Gunung Agung juga sempat mengalami kebakaran di wilayah Pengubengan, Desa Besakih dan Desa Ban. Berdasarkan data yang diterima, ada sekitar 146 hektare lahan di hutan lereng Gunung Agung hangus terbakar. Namun, kebakaran tersebut sudah dinyatakan padam pada Senin (21/10/2024).