Lima desa di Kecamatan Kuripan, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), diterpa hujan disertai angin puting beliung, Sabtu (2/11/2024) sekitar pukul 15.00 Wita. Peristiwa itu diperkirakan merusak 30 rumah warga.
Hujan dan angin kencang yang terjadi sejak sekitar pukul 12.30 Wita hingga pukul 15.00 Wita itu membuat satu anak luka-luka akibat terkena reruntuhan tembok rumah. Tak hanya rumah, peristiwa itu juga membuat 15 pohon di Kecamatan Kuripan tumbang.
“Tim BPBD Kabupaten Lombok Barat sedang melakukan asesmen dan penanganan pohon tumbang. Petugas PLN memperbaiki kabel yang terputus,” demikian laporan sementara dari Pusdalops-PB Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB yang diterima Bali.
Kapolsek Kuripan, Ipda I Wayan Eka Ariyana, mengatakan masih melakukan pendataan jumlah kerusakan yang diakibatkan angin puting beliung tersebut. “Hasil pendataan sementara, 19 KK yang terdampak karena kami masih membersihkan jalan dari pohon tumbang,” ujarnya.
Dari hasil laporan sementara, lima desa yang terdampak bencana alam itu, yakni Desa Jagaraga, Kuripan, Kuripan Utara, Kuripan Selatan, dan Kuripan Timur.
Eka menjelaskan Polsek Kuripan belum mendapatkan informasi mengenai anak yang luka-luka akibat terkena reruntuhan rumah seperti data yang dilaporkan BPBD NTB. “Mohon waktu,” pinta Eka.